Sunday, March 20, 2016

Amy

Pada suatu hari yang panas tahun 1984, orang-orang di sebuah kota kecil di New Mexico mengawasi saat seorang pelari muda yang kuat mengoperkan obor Olimpiade ke pelari berikutnya, Amy yang berumur sembilan tahun. Dengan keadaannya yang cacat dan bungkuk, Amy telah lama sekali ingin membawa obor itu dalam perjalannya dari Atena ke Los Angeles. Ketika ia memegang obor yang berat itu, ia harus memegangnya dengan kedua tangannya. Ia tidak memiliki kekuatan maupun ketangkasan seperti pelari sebelumnya.

Banyak orang yang kemudian meneriakkan kata-kata penyemangat, tetapi hanya sedikit yang menganggap ia dapat menyelesaikan jarak yang harus ditempuhnya. Mereka tidak tahu bahwa Amy sangat ingin menyelesaikan tantangan itu. Ia menginginkannya lebih dari apapun di dunia ini. Ia dan ibunya telah mengumpulkan uang untuk membayar tiket masuk seharga $3000 dengan berjualan dan mengadakan garage sale di halaman depan mereka. Amy berlatih selama setahun dengan palu seberat 5 kg, tetapi tidak pernah sekalipun pada tahun itu ia mampu menyelesaikan jarak tersebut. Namun, semangatnya terus berobar, tak ada sikap menyerah dalam dirinya.

Saat orang banyak bersorak-sorai kepadanya, ia berlari dengan lambat tapi pasti. Herannya, kali ini Amy bisa menyelesaikan jarak yang harus ditempuh dan membuat semua orang takjub. Ia telah mengatasi cacat tubuhnya dan melakukan apa yang tampaknya mustahil.

________________________________________

Tidak ada yang mustahil saat kita meletakkan semua cita-cita, harapan dan apapun yang menjadi impian kita kedalam tangan Tuhan,  pasti itu akan menjadi kenyataan ! Hanya seringkali pada saat kita memilki impian dan kita gagal meraihnya, maka semangat, harapan dan doa kitapun ikut menjadi buyar bersama mimpi kita tersebut. Kita harus memiliki mental baja yang tahan banting seperti Amy di kisah ini,

Ada kalimat motivasi “PEMENANG BUKANLAH ORANG YANG TIDAK PERNAH GAGAL TETAPI ORANG YANG TIDAK PERNAH MENYERAH” Kita harus terus melangkah, jangan pernah berhenti ada banyak hal yang bisa membuat langkah kita terhenti. Tetaplah fokus dan teruslah berdoa agar Tuhan senantiasa memberikan kekuatan, hikmat dan jalan keluar disaat jalan rasanya menjadi buntu.

Kesuksesan bukan sebuah dongeng orang-orang, sebuah keberhasilan itu bukan nasib atau takdir, tetapi merupakan perjalanan hidup yang pantang menyerah disertai doa kepada Tuhan..tetap semangat !

No comments:

Post a Comment